- Sambungan internet yang bisa didapatkan dengan mendaftar ke “ISP” atau Internet Service Provider. Ini bisa berupa sambungan internet kabel melalui sambungan telepon, misalnya: speedy atau layanan ISP lain yang melalui sambungan telepon. Sambungan wireless, baik melalui koneksi handphone maupun wireless internet.
- Software browser internet. Yang paling populer disebut Internet Explorer versi 7 atau 8 (“IE”). Browser yang paling umum kedua adalah Mozilla Firefox. pilihan browser lainnya antara lain: Chrome, AOL, Opera, dan Netscape.
- Software anti-virus, firewall dan anti spyware. Misalnya: Symantec / Norton atau McAffe, Avira Antivirus, AVG adalah favorit pribadi saya. Software ini akan membantu melindungi komputer dari virus-virus yang banyak bertebaran di internet.
- Software email client. Jika anda sering menggunakan email dan perlu mengarsipkan email agar bisa dicek kapan saja, termasuk pada saat tidak online, software email client mutlak harus dipunyai. Beberapa software email client yang bisa anda gunakan diantaranya adalah: Outlook atau Outlook Express, atau software email client gratis seperti thunderbird.
- Opsional: speaker stereo, mikrofon, dan webcam.
- Opsional: Software anti-spam.
- Opsional: Censorware, untuk membantu menghindarkan anak-anak kita dari konten-konten yang tidak seharusnya dilihat.
Rabu, 29 Oktober 2014
Perangkat Yang Dibutuhkan Untuk Koneksi Internet
Internet Service Provider
PENGERTIAN DAN FUNGSI ISP
INTERNET
SERVICE PROVIDER (ISP)
1. Pengertian ISP
Internet Service
Provider (ISP) atau Penyelenggara Jasa Internet (PJI) adalah sebuah perusahaan
atau sebuah organisasi yang menyediakan jasa layanan koneksi akses internet
untuk perseorangan, perkantoran, kampus, sekolah, dan lain - lain.
2. Fungsi ISP
- Sebagai media yang memberikan jasa untuk berhubungan dengan internet.
- Menghubungkan pelanggan ke gateway internet terdekat.
- Menyediakan modem untuk dial-up.
- Menghubungkan seorang user ke layanan informasi World Wide Web (www).
- Memungkinkan seorang user menggunakan layanan surat elektronik (e-mail).
- Memungkinkan seorang user melakukan percakapan suara via internet.
- Memberi tempat untuk homepage
- ISP melakukan proteksi dari penyebaran virus dengan
menerapkan sistem antivirus untuk pelanggannya
Jenis-jenis Layanan yang diberikan oleh Internet service Provider (ISP)
Jenis-jenis Layanan yang diberikan oleh Internet service Provider (ISP)Jenis-jenis layanan yang diberikan Isp antara lain adalah sebagai berikut:§ Electronic Mail/E-mail/MessagingElectronic mail (e-mail) merupakan salah satu layanan yang tersedia di internet. Layanan ini digunakan untuk saling korespondensi antar teman, relasi, lembaga dan lain sebagainya. Dengan E-mail data dikirim secara elektronik sehingga sampai di tujuan dengan sangat cepat. Juga kita dapat mengirim file-file berupa program, gambar, graphik dan lain sebagainya. Kita juga dapat mengirim ke lebih dari satu orang sekaligus pada saat bersamaan. Konsep E-mail adalah seperti kita mengirim surat dengan pos biasa, dimana kita mengirimkan ke kantor pos dengan dibubuhi alamat yang kita tuju. Dari Kantor Pos tersebut akan disampaikan ke Kantor Pos yang terdekat dengan alamat yang dituju dan akhirnya sampai ke alamat tersebut. Dan si penerima hanya membuka kotak pos-nya saja yang ada didepan rumah. Disini si Pengirim tidak tahu apakah si orang yang dituju tersebut sudah menerimasurat tersebut, sampai surat itu dibalas.Email atau kalau dalam istilah Indonesia, surat elektronik, adalah aplikasi yang memungkinkan para pengguna internet untuk saling berkirim pesan melalui alamat elektronik di internet. Para pengguna email memilki sebuah mailbox (kotak surat) elektronik yang tersimpan dalam suatu mailserver. Suatu Mailbox memiliki sebuah alamat sebagai pengenal agar dapat berhubungan dengan mailbox lainnya, baik dalam bentuk penerimaan maupun pengiriman pesan. Pesan yang diterima akan ditampung dalam mailbox, selanjutnya pemilik mailbox sewaktu-waktu dapat mengecek isinya, menjawab pesan, menghapus, atau menyunting dan mengirimkan pesan email.Setiap pengguna layanan email dapat memiliki alamat E-mail dengan dua cara, yaitumenggunakan :Ø web mail, yaitu E-mail yang dapat diperoleh dengan mendaftarkan diri pada site-site yang menyediakan E-mail space pada servernya baik yang gratis atau berbayar seperti : hotmail, yahoo mail, mailcity, usanetmail, cmpnetmail, dan lain-lain.Ø POP mail, yaitu E-mail yang dapat diperoleh bila kita mendaftarkan diri pada mail server tertentu (biasanya dengan beberapa syarat tertentu), misalnya milik ISP dimana anda terkoneksi atau milik instansi dimana anda sedang bekerja. Browser untuk POP mail biasanya menggunakan browser tersendiri seperti Netscape Messenger atau Microsoft Internet Mail.Alamat EmailAlamat diperlukan dalam proses pengiriman email. Sistem pengalamatan pada emailmenggunakan format identitas dan domain yang digabung menggunakan karakter @ (at, dibaca et), seperti namasaya@domain.or.id . Pengiriman email dilakukan oleh protokol SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) merupakan protokol di jaringan TCP/IP yang mengatur bagaimana email berpindah di antara host dan pemakai. Email disampaikan kepada penerima yang dituju. Sementara penerimaan email dilakukan oleh beberapa protokol yaitu POP (Post Office Protocol) dan IMAP (Internet Message Access Protocol). Protokol POP dipakai untuk mengambil email yang tersimpan pada mailbox untuk kemudian dibaca dengan menggunakan aplikasi email. IMAP memiliki fungsi yang sama dengan POP, hanya IMAP memiliki fitur yang lebih banyak daripada POP.Layanan email biasanya dikelompokkan dalam dua basis, yaitu email berbasis client dan email berbasis web. Bagi pengguna email berbasis client, aktifitas per-emailan dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak email client, misalnya Eudora atau Outlook Express. Perangkat lunak ini menyediakan fungsi-fungsi penyuntingan dan pembacaan email secara offline (tidak tersambung ke internet), dengan demikian, biaya koneksi ke internet dapat dihemat. Koneksi hanya diperlukan untuk melakukan pengiriman (send) atau menerima (recieve) email dari mailbox.Sebaliknya, bagi pengguna email berbasis web, seluruh kegiatan per-emailan harus dilakukan melalui suatu situs web. Dengan demikian, untuk menggunakannya haruslah dalam keadaan online. Alamat email dari ISP (Internet Service Provider) umumnya berbasis client, sedangkan email berbasis web biasanya disediakan oleh penyelenggara layanan email gratis seperti Hotmail (www.hotmail.com) atau YahooMail (mail.yahoo.com).Beberapa pengguna email dapat membentuk kelompok tersendiri yang diwakili oleh sebuah alamat email. Setiap email yang ditujukan ke alamat email kelompok akan secara otomatis diteruskan ke alamat email seluruh anggotanya. Kelompok semacam ini disebut sebagai milis (mailing list). Sebuah milis didirikan atas dasar kesamaan minat atau kepentingan dan biasanya dimanfaatkan untuk keperluan diskusi atau pertukaran informasi diantara para anggotanya. Saat ini, salah satu server milis yang cukup banyak digunakan adalah Yahoogroups (www.yahoogroups.com).Pada mulanya sistem email hanya dapat digunakan untuk mengirim informasi dalam bentuk teks standar (dikenal sebagai ASCII, American Standard Code for Information Interchange).Saat itu sukar untuk mengirimkan data yang berupa berkas non-teks (dikenal sebagai file binary). Cara yang umum dilakukan kala itu adalah dengan menggunakan program uuencode untuk mengubah berkas binary tersebut menjadi berkas ASCII, kemudian baru dikirimkan melalui e-mail. Di tempat tujuan, proses sebaliknya dilakukan. Berkas ASCII tersebut diubah kembali ke berkas binary dengan menggunakan program uudecode. Cara ini tentunya terlalu kompleks karena tidak terintegrasi dengan sistem email.Belakangan dikembangkan standar baru yang disebut MIME (Multipurpose Internet Mail Extensions). Standar ini diciptakan untuk mempermudah pengiriman berkas dengan melalui attachment (lampiran). MIME juga memungkinkan sebuah pesan dikirimkan dalam berbagai variasi jenis huruf, warna, maupun elemen grafis. Walaupun nampakmenarik, penggunaan MIME akan membengkakkan ukuran pesan email yang dikirimkan. Hal ini jelas akan memperlambat waktu yang dibutuhkan untuk mengirim maupun menerima pesan. Dalam hal ini, ada anjuran agar sedapat mungkin menggunakan format teks standar dalam penyuntingan email. Gunakan MIME hanya untuk pesan-pesan tertentu yang memang membutuhkan tampilan yang lebih kompleks.Cara membuat akun email (email account)Bila anda menggunakan layanan sebuah perusahaan penyedia jasa layanan internet (PJI, ISP) untuk berinternet ria, biasanya anda akan diberikan sebuah atau bahkan mungkin beberapa alamat email yang siap digunakan. Namun bila tidak, anda masih dapat membuat sebuah akun email dengan gratis pada banyak penyedia jasa layanan email yang sifatnya gratisan. Dalam kesempatan ini, akan membahas panduan cara membuat email di Yahoo! Mail dan Gmail.Yahoo!Mail1. Silahkan buka alamat http://mail.yahoo.com pada browser web anda2. Klik Sign-Up. Kemudian anda akan diantarkan pada halaman registrasi. Pada halaman ini silahkan isi informasi yang dibutuhkan3. Saat mengisikan Yahoo!ID, silahkan klik tombol Check Availability of This ID untuk sekedar memastikan bahwa akun atau identitas yang anda inginkan tersedia, atau belum digunakan oleh pengguna lain. Coba dengan ID lain bila ternyata identitas yang anda inginkan sudah tidak lagi tersedia. Ada beberapa Top Level Domain, TLD di yahoo, bahkan yahoo.co.id juga telah tersedia dan berbahasa Indonesia.4. Baca dengan cermat ketentuan penggunaan (Term of Service, TOS) serta aturan privacy (Privacy Policy). Bila anda setuju klik I Agree, bila tidak silahkan tutup browser anda tanpa perlu mengklik tombol I Do Not Agree.5. Proses registrasi sudah selesai bila anda kemudian dihantarkan pada halaman yang Yahoo! Registration Complete yang berisi beberapa informasi yang telah anda isikan sebelumnya, termasuk Yahoo!ID dan alamat email anda.6. Lanjutkan dengan mengklik tombol Continue to Yahoo!MailSelamat anda telah memiliki sebuah akun email baru dengan domain yahoo.com. Yahoo!ID dan password yang anda miliki dari pendaftaran ini dapat juga digunakan pada beberapa layanan lain yang disediakan oleh Yahoo!.Gmail1. Untuk mendaftar di Gmail anda harus mendapatkan sebuah undangan dari para pengguna lain yang sudah terlebih dahulu memiliki akun email disana.2. Bila sebuah undangan telah dikirimkan untuk anda, maka yang perlu anda lakukan hanyalah melakukan aktivasi undangan tersebut dengan mengklik tautan yang dikirim. Selanjutnya anda akan dihantarkan pada halaman dimana anda harus mengisikan beberapa informasi yang dibutuhkan.3. Klik tombol I have read and agree to the Term and of Use. Creat my account. Setelah informasi yang dibutuhkan pada halaman registrasi anda isi dengan lengkap.4. Sesaat kemudian anda mendapati halaman Introduction to Gmail dan ucapan Congrulations bila proses pendaftaran tidak ada masalah. Lalu klik I’m ready - show me my account bila sudah tidak sabar untuk mengirimkan ucapan terimakasih kepada si pemberi undangan. Tak berbeda dengan Yahoo!, akun Gmail anda juga bisa digunakan untuk keperluan layanan lain yang disediakan oleh Google.§ WWW (World Wide Web)Internet adalah sejumlah komputer di dunia (saat ini berjumlah jutaan) yang terhubung dalam suatu jaringan yang menerapkan konsep client-server (client = komputer yang dilayani; server = computer yang melayani permintaan client). Pasti ketika anda ke warnet atau ke komputer yang ada internetnya, membuka Browser untuk ber WWW ria alias ngenet.Cara paling mudah untuk memahami apa sebenarnya world wide web adalah bayangkan sebuah lemari didalam rumah anda, lemari tersebut dapat berisi majalah, buku pelajaran, koran, kaset video, peralatan, uang, akta tanah, pakaian dan lain sebagainya. Lemari itulah yang dimaksud dengan world wide web, lengkapnya www adalah tempat untuk memberikan informasi berbasiskan elektronik berupa : multimedia, teks , grafis serta segala data dan informasi yang dapat dimasukkan dalam format – format tersebut, umunya bahasa yang digunakan untuk memberikan informasi berbasiskan HTML. Saat ini world wide web merupakan bagian yang paling terkenal dari internet sebab kemudahan dan fleksibilitas dalam penyampaian informasi.
Lembaga Badan Hukum
Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia atau disingkat YLBHI
tadinya adalah Lembaga Bantuan Hukum (LBH) yang didirikan atas gagasan
dalam kongres Persatuan Advokast Indonesia (Peradin) ke III tahun 1996. Gagasan tersebut mendapat persetujuan dari Dewan Pimpinan Pusat Peradin melalui Surat Keputusan Nomor 001/Kep/10/1970 tanggal 26 Oktober 1970
yang isi penetapan pendirian Lembaga Bantuan Hukum/Lembaga Pembela Umum
yang mulai berlaku tanggal 28 Oktober 1970. Ketua Dewan Pembinanya
sejak 25 April 2007 adalah Toeti Heraty Roosseno yang terpilih menggantikan Adnan Buyung Nasution.
Pada akhir masa baktinya, Toeti digantikan untuk sementara oleh Todung
Mulya Lubis dan secara definitif pada akhir 2011 dijabat oleh Abdul
Rachman Saleh, mantan Hakim Agung yang kemudian dipilih oleh Presiden
Susilo Bambang Yudhoyono menjadi Jaksa Agung.
Setelah beroperasi selama satu dasawarsa, pada 13 Maret 1980 status hukum LBH ditingkatkan menjadi Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) dan 28 Oktober tetap dijadikan sebagai Hari Ulang Tahun YLBHI.
Pada awalnya, gagasan pendirian lembaga ini adalah untuk memberikan bantuan hukum bagi orang-orang yang tidak mampu memperjuangkan hak-haknya, terutama rakyat miskin yang digusur, dipinggirkan, di PHK, dan keseharian pelanggaran atas hak-hak asasi mereka. Lambat laun rezim otoriter Orde Baru di bawah Soeharto membawa LBH menjadi salah satu subyek kunci bagi perlawanan terhadap otoriterianisme Orde Baru, dan menjadi simpul penting bagi gerakan pro-demokrasi.
Prinsip-prinsip bagi penegakan demokrasi, hak asasi manusia dan keadilan membawa LBH ke tengah lapangan perlawanan atas ketidakadilan struktural yang dibangun dalam bingkai Orde Baru. LBH memilih untuk berada di sisi pergerakan kaum buruh, petani, mahasiswa, kaum miskin kota, dan semua kekuatan yang memperjuangkan demokrasi.
LBH kemudian mengembangkan konsep Bantuan Hukum Struktural (BHS), konsep yang didasarkan pada upaya-upaya untuk mendorong terwujudnya negara hukum yang menjamin keadilan sosial dengan cara melibatkan klien untuk ikut menyelesaikan masalahnya sendiri, mengorganisir diri mereka sendiri dan pada akhirnya bisa mandiri dan tidak tergantung lagi kepada pengacaranya.
LBH berkembang menjadi Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) yang kini memiliki 15 kantor cabang dan 7 pos yang tersebar dari Banda Aceh hingga Papua.
Setelah beroperasi selama satu dasawarsa, pada 13 Maret 1980 status hukum LBH ditingkatkan menjadi Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) dan 28 Oktober tetap dijadikan sebagai Hari Ulang Tahun YLBHI.
Pada awalnya, gagasan pendirian lembaga ini adalah untuk memberikan bantuan hukum bagi orang-orang yang tidak mampu memperjuangkan hak-haknya, terutama rakyat miskin yang digusur, dipinggirkan, di PHK, dan keseharian pelanggaran atas hak-hak asasi mereka. Lambat laun rezim otoriter Orde Baru di bawah Soeharto membawa LBH menjadi salah satu subyek kunci bagi perlawanan terhadap otoriterianisme Orde Baru, dan menjadi simpul penting bagi gerakan pro-demokrasi.
Prinsip-prinsip bagi penegakan demokrasi, hak asasi manusia dan keadilan membawa LBH ke tengah lapangan perlawanan atas ketidakadilan struktural yang dibangun dalam bingkai Orde Baru. LBH memilih untuk berada di sisi pergerakan kaum buruh, petani, mahasiswa, kaum miskin kota, dan semua kekuatan yang memperjuangkan demokrasi.
LBH kemudian mengembangkan konsep Bantuan Hukum Struktural (BHS), konsep yang didasarkan pada upaya-upaya untuk mendorong terwujudnya negara hukum yang menjamin keadilan sosial dengan cara melibatkan klien untuk ikut menyelesaikan masalahnya sendiri, mengorganisir diri mereka sendiri dan pada akhirnya bisa mandiri dan tidak tergantung lagi kepada pengacaranya.
LBH berkembang menjadi Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) yang kini memiliki 15 kantor cabang dan 7 pos yang tersebar dari Banda Aceh hingga Papua.
layanan online
E-Services)
merupakan satu aplikasi terkemuka memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komunikasi
(TIK) di daerah yang berbeda. Namun, definisi yang tepat dari layanan
elektronik sulit didapat sebagian peneliti telah menggunakan definisi yang
berbeda untuk menggambarkan layanan elektronik. Meskipun definisi ini berbeda,
dapat dikatakan bahwa mereka semua sepakat tentang peran teknologi dalam
memfasilitasi pelayanan yang membuat mereka lebih dari layanan
elektronik.Menurut Rowley (2006)[,
layanan
elektronik di definisikan sebagai: "... perbuatan, usaha atau pertunjukan
yang pengiriman di mediasi oleh teknologi informasi.
Layanan elektronik tersebut meliputi unsur layanan e-tailing, dukungan pelanggan, dan pelayanan ". Definisi
ini mencerminkan tiga komponen utama- penyedia layanan, penerima layanan dan
saluran pelayanan (yaitu, teknologi).
Sistem Layanan Elektronik atau E-layanan (bahasa
Inggris: Electronic Services disingkat Misalnya,
sebagai yang bersangkutan untuk layanan elektronik publik, badan publik adalah
penyedia layanan dan warga negara serta bisnis penerima layanan. Saluran
pelayanan adalah persyaratan ketiga dari layanan elektronik. Internet
adalah saluran utama dari layanan elektronik pengiriman sementara saluran
klasik lainnya juga dipertimbangkan.(misalnya telepon,
call center, kios
publik, telepon
genggam, televisi).
pengertian internet dan sejarah internet
Internet merupakan jaringan
komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat pada
tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research
Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana
dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa
melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran
telepon.
Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol).
Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu pada tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.
Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet.
Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol).
Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu pada tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.
Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet.
Langganan:
Postingan (Atom)